![]() |
| foto: humas Unej |
Jember, Guna menjadi pusat pendidikan internal auditor di Indonesia yang diakui, Universitas Jember bekerjasama dengan The Institute of Internal Auditors Indonesia (IIA).
Universitas Jember menargetkan dalam jangka waktu tiga tahun ke depan masuk dalam program Internal Auditing Education Partnerships (IAEP), di bawah naungan The Institute of Internal Auditor, Dimana saat ini, diketahui hanya terdapat 56 perguruan tinggi di dunia yang telah resmi tergabung dalam program IAEP di bawah The Institute of Internal Auditor.
Keseriusan Unej diawali dengan kurang lebih 20 dosen dari berbagai fakultas serta karyawan mengikuti kegiatan pelatihan bertajuk “Certified Internal Auditor (CIA) Review Course Dalam Menunjang Universitas Jember Menuju IAEP School” yang digelar selama lima hari di Hotel Aston, Jember, (12/02/2020).
BACA JUGA:
Berdasarkan keterangan koordinator kegiatan Siti Maria Wardayati, para peserta pelatihan akan menerima tiga materi utama mengenai internal auditor. Mereka dipersiapkan untuk mengikuti ujian setifikasi internal auditor sehingga memperoleh sertifikat Certified Internal Auditor (CIA). Para pemegang sertifikat CIA inilah yang nantinya akan menjadi nara sumber pendidikan dan pelatihan internal auditor di Universitas Jember.
“Dalam dunia akuntansi dikenal ada dua macam auditor, yakni eksternal auditor yang memeriksa laporan keuangan dan internal auditor yang tugasnya memeriksa proses kerja dan operasional di sebuah organisasi agar sesuai visi dan misinya, serta mencegah adanya potensi penyelewangan. Jika auditor eksternal adalah lulusan Program Studi Akuntansi, maka auditor internal bisa dari latar belakang keilmuan selain Akuntansi,” jelas Siti Maria Wardayati.
Sementara itu dalam sambutannya, Rektor Universitas Jember mendukung penuh kerjasama antara Program Studi Akuntansi FEB dengan IIA dalam mencetak calon-calon internal auditor. Menurutnya, saat ini setiap organisasi dituntut menjadi organisasi yang akuntabel, dimana proses untuk menuju organisasi yang akuntabel tersebut melibatkan peran serta aktif internal auditor seperti yang terwujud dalam Satuan Pengawas Internal (SPI) Universitas Jember. “Saya juga ingin mengajak para anggota IIA untuk berkolaborasi dengan para peneliti di Universitas Jember, sebab sebagai praktisi para anggota IIA tentu memiliki data dan informasi di lapangan yang bisa dikombinasikan dengan kepakaran para akademisi di kampus Tegalboto menjadi karya tulis ilmiah,” ungkap Iwan Taruna.
Sebanyak dua puluh orang peserta pelatihan adalah dosen dari FEB, FKIP, FISIP, Fakultas Pertanian, FMIPA, Fakultas Teknologi Pertanian, Fakultas Teknik dan karyawan dari Bagian Keuangan dan Bagian Perencanaan Universitas Jember. Selain diikuti oleh peserta dari kalangan internal, satu peserta atas nama Muhammad Panjiwinata berasal dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan(BPKP) Pusat.
Penulis : Syifa Surya
Publisher : Asep Yasin

0 Comments